Senin, 17/06/2024 - 21:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Komnas HAM: Kondisi Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Sangat Memprihatinkan

Komnas HAM sebut kondisi korban meninggal Tragedi Kanjuruhan sangat memprihatinkan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengungkapkan temuan sementara dari penyelidikan tragedi di stadion Kanjuruhan, Malang. Komnas HAM mendapati kondisi korban yang sangat memprihatinkan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


“Kondisi jenazahnya sendiri secara fisik ada beberapa yang sangat-sangat memprihatinkan,” kata Komisioner bidang penyelidikan dan pemantauan Komnas HAM Choirul Anam dalam pesan video kepada wartawan, Rabu (5/10/2022).

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


Hal itu ditemukan Anam setelah mendatangi lokasi penting sekaligus mendalami tragedi tersebut. Anam mendapati indikasi penyebab kematian korban melalui profil sejumlah jenazah.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


“Pertama adalah kondisi jenazahnya banyak yang mukanya biru. Jadi, muka biru ini banyak. Ini yang menunjukkan kemungkinan besar karena kekurangan oksigen karena juga gas air mata. Jadi muka biru, terus ada yang matanya merah, keluar juga busa,” ungkap Anam.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Beberapa Orang Mengaku Keluarga Saksi dari Partai Demokrat Mengamuk di Gedung MK


Korban luka juga tak luput dari pemantauan Komnas HAM. Anam memperoleh data soal korban luka di mana sebagian Aremania menderita patah tulang.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


“Kondisi luka-luka ini macam-macam kondisinya. Ada yang kaki patah, ada yang rahang patah, ada yang memar dan lain sebagainya,” ujar Anam. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


Hasil temuan sementara Komnas HAM tersebut memperkuat dugaan banyak korban kehilangan nyawa akibat membabi-butanya tembakan gas air mata dari aparat. Membanjirnya gas air mata menyebabkan Aremania berhamburan mencoba keluar stadion. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


“Jadi, teman-teman, khususnya keluarga, Aremania, maupun relawan yang menangani jenazah memberikan informasi terkait hal tersebut,” ucap Anam.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK
Berita Lainnya:
Penguntitan Jampidsus oleh Anggota Densus 88 Memalukan, Jokowi Jangan Diam Saja


Selain itu, Anam menduga jumlah korban berpeluang bertambah lagi seiring dengan pemutakhiran data. Ia meyakini jumlah jenazah lebih dari 125 orang sebagaimana catatan pemerintah. Pasalnya, ada jenazah yang langsung dibawa pulang keluarga.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Jadi jenazah ini angkanya pasti akan bertambah dari 125 pasti akan bertambah terus. Sekarang emang situasinya saat itu di hari H mulai Sabtu sampai Minggu pagi itu memang sangat crowded, sehingga angkanya akan bertambah karena beberapa belum dicatat atau langsung dibawa pulang oleh anggota keluarganya,” sebut Anam.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَرَأَى الْمُجْرِمُونَ النَّارَ فَظَنُّوا أَنَّهُم مُّوَاقِعُوهَا وَلَمْ يَجِدُوا عَنْهَا مَصْرِفًا الكهف [53] Listen
And the criminals will see the Fire and will be certain that they are to fall therein. And they will not find from it a way elsewhere. Al-Kahf ( The Cave ) [53] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi